Timnas U-22 Cari Komposisi Terbaik Lawan Bhayangkara FC

Tim Nasional Indonesia U-22 akan melawan Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (6/2) besok. Ini menjadi uji coba pertama skuat Garuda Muda usai menjalani pemusatan latihan (TC) selama lima pekan.

Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri menilai, pertandingan ini sangat penting bagi timnya karena dia bisa melihat perkembangan tim sesungguhnya. Mantan Timnas U-19 ini ingin mengetahui sejauh mana Witan Sulaiman dan kawan-kawan mengerti apa yang diinginkannya.

"Sebagaimana diketahui, ini masuk ke Minggu kelima dari persiapan Timnas Indonesia U-22 dari rangkaian periodisasi persiapan Timnas Indonesia U-22 menuju ke Piala AFF 2019. Di mana di minggu kelima ini adalah masuk ke uji coba kami dan kami memilih ada dua lawan uji coba, di antaranya satu kali yaitu lawan Bhayangkara FC" ujar Indra saat jumpa wartawan, Selasa (5/2).

Pada laga ini, Indra juga memiliki misi utama dalam pertandingan uji coba tersebut. Arsitek berusia 55 tahun ini ingin mencari pemain terbaik yang bakal masuk dalam starter di Piala AFF U-22 2019.

"Penting bagi kami untuk melihat sejauh mana perkembangan Timnas Indonesia U-22 setelah kami menjalani TC selama empat minggu yang lalu. Ini akan menjadikan evaluasi pertama bagi Timnas Indonesia U-22 dan juga secara perlahan-lahan mencari 11 pemain untuk menjadi tim yang kami turunkan di Piala AFF U-22," tambah Indra. 

Tak ada uji coba internasional dan hanya melakoni dua laga uji coba melawan tim lokal, menurut Indra itu sudah masuk dalam perencanaanya. Kategori uji coba pun, kata Indra, dikelompokkan menjadi tiga.

"Untuk uji coba itu pun dibagi tiga, ada dengan tim yang lemah, sepadan, atau tim yang lebih kuat atau umurnya yang lebih dari kami. Dan kami memilih dua uji coba, satu dengan Bhayangkara FC, kita tahu Bhayangkara FC pernah juara Liga 1 dan tim yang berkualitas,"

"Kedua kita memilih Arema FC karena mereka punya suporter yang banyak. Kita ingin tahj juga bagaimana pemain bermain di situasi suporter yang banyak. Jadi mudah-mudahaan dua ini cukup untuk menjadi evaluasi kami. Jangan juga dipersoalkan kenapa tidak internasional, yang penting bagi kami bisa melakukan uji coba dan uji coba itu sesuai dengan tujuan kami," tukasnya.

Untuk menghadapi Piala AFF U-22, sesuai regulasi, Indra hanya membawa 23 pemain. Hingga saat ini, dia belum memutuskan siapa saja pemain yang dicoret karena masih ada tiga pemain yang mengalami cedera yaitu Hanif Sjahbandi, Muhammad Rafli, dan Marinus Wanewar. 

Sementara, pelatih baru Bhayangkara FC, Angel Alfredo Vera mengaku tak memiliki banyak waktu untuk persiapan menghadapi Timnas Indonesia U-22.

Alfredo baru saja diumumkan menjadi pelatih baru Bhayangkara FC. Mantan arsitek Sriwijaya FC itu sebelumnya telah lebih dulu melihat timnya latihan di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Senin (4/2).

Alfredo hanya memiliki persiapan satu hari menjelang duel melawan Timnas Indonesia U-22. Tapi, pelatih asal Argentina ini akan tetap serius menghadapi uji coba besok.

"Untuk persiapan untuk pertandingan besok saya walaupun baru latihan kemarin tidak ada latihan taktik, baru hari ini kami akan mulai sedikit taktik," ujar Alfredo.

"Mungkin waktu terlalu mepet untuk bisa pemain tahu apa yang saya ingin besok, tapi ya kami akan berharap untuk bisa yang sedikit-sedikit mulai tahu apa yang saya inginkan. Tapi untuk besok saya tidak bisa bicara tim akan keliatan semua yang saya mau karena seperti aku bilang, waktu belum cukup untuk bisa tahu,"

Alfredo juga akan memanfaatkan laga uji coba melawan Timnas Indonesia U-22 untuk melihat penampilan para pemainnya. Mantan pelatih Persebaya Surabaya ini belum mengenal betul baik pemain baru atau lama.

Setelah menghadapi Bhayangkara FC, empat hari berselang Timnas Indonesia U-22 akan bersua Arema FC. Laga tersebut bakal digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada 10 Februari mendatang.