Club Licensing Annual Seminar 2021 yang digelar PSSI berakhir pada Kamis (10/6). Pada hari ini membahas materi terkait dengan Infrastructure Criteria.
Head of Club Licensing Committee PSSI, Timmy Setiawan menjelaskan terkait dengan infrastruktur yang harus dimiliki oleh klub baik stadion untuk pertandingan dan lapangan latihan untuk peningkatan kualitas pemain.
"Kami menjabarkan terkait dengan stadion-stadion yang ada di Indonesia saat ini dan juga beberapa referensi lapangan latihan yang bisa dibuat oleh klub. Pembangunan stadion seharusnya didedikasikan untuk sepak bola, dengan tujuan membangun kemajuan sepak bola Indonesia, dan untuk lapangan latihan, kita bisa melihat banyak referensi yang sudah ada saat ini," kata Timmy Setiawan.
Pada materi selanjutnya membahas terkait dengan keamanan dan keselamatan terkait dengan regulasi AFC. Selain itu rencana regulasi stadion dan regulasi keamanan serta keselamatan yang diterbitkan oleh PSSI. Materi ini dibawakan oleh Head of Infrastructure, Safety dan Security PSSI, Adi Nugroho.
"PSSI melalui Department Club Licensing dan Infrastructure ke depan akan melakukan verifikasi stadion terkait dengan regulasi baru yang akan diterbitkan, sekaligus juga melakukan pemuktahiran data yang nantinya akan menjadi database PSSI terkait stadion yang ada di Indonesia saat ini. Stadion mana yang memenuhi kualifikasi AFC dan secara nasional," kata Adi Nugroho.
Acara ini ditutup oleh Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi. "Bahwa sesuai dengan regulasi AFC, PSSI akan mulai mengimplementasikan National Club Licensing / Lisensi klub profesional di strata kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia. Dengan demikian, saya berharap dengan tetap menjalankan Club Licensing Process ini, persepakbolaan nasional kita semakin maju dan profesional," kata Yunus Nusi.