Konsistensi Menjadi Catatan Timnas U-16 di TC Ketiga

Konsistensi permainan menjadi satu catatan khusus dari pelatih kepala timnas U-16 Fakhri Husaini pada pemusatan latihan (Training Center-TC) ketiga kala mereka harus mengakui keunggulan tim seleksi Liga Topskor 0-2 dalam laga yang berlangsung di Stadion Atang Sutresna, Cijantung, Jakarta Timur, Kamis (10/5). Gol tim lawan dicetak oleh Dena Raihnan dan Fredrick Rohn.

“Konsistensi adalah hal terpenting di usia mereka ini. Secara permainan, saya senang dengan yang diperlihatkan oleh anak-anak. Kami mampu menguasai jalannya pertandingan, kami punya banyak peluang dan kami bertahan cukup baik. Sayang dua peluang yang didapatkan lawan bisa menjadi gol, itu kekurangannya. Dari hasil tentu kecewa, tapi pertandingan ini menjadi pelajaran bagus untuk tim kami,” jelas Fakhri usai pertandingan.

Melawan tim seleksi Liga Topskor, Garuda Asia mendominasi permainan. Namun, efektivitas permainan lawan harus memaksa pertandingan berakhir dengan kekalahan. Hamsa Lestaluhu, dan kawan-kawan punya pekerjaan rumah soal penyelesaian akhir.

Dalam dua kali uji coba sebelumnya, tim Garuda Asia bermain imbang 1-1 dengan PS Tira U-19 dan menang 5-2 atas Diklat Ragunan. Secara keseluruhan Fakhri Husaini mengaku cukup puas dengan perkembangan Hamsa Lestaluhu, dkk.

“Kami punya enam atau tujuh peluang di babak pertama, sementara mereka hanya dengan satu tembakan bisa masuk. Begitu pun di babak kedua. Namun, itulah yang bisa terjadi dalam sepak bola. Ini tetap hasil yang bagus buat kami agar kami bisa melakukan evaluasi. Mereka menciptakan peluang dan hanya perlu memperbaiki penyelesaian akhir,” ujar pelatih berdarah Aceh itu.

Sebagai penutup pemusatan latihan bulan Mei 2018, beberapa materi sudah diberikan oleh tim pelatih. “Itu adalah taktik melakukan transisi positif dan negatif. Mereka melakukannya dengan cukup baik. Hanya saat menghadapi PS Tira agak sulit karena kondisi lapangan yang diguyur hujan, tapi aspek fisiknya bisa saya katakan baik. Mereka bermain dengan tempo tinggi dan berat dengan usia lawan yang juga di atas mereka,” ujar Fakhri.

“Ketika menghadapi Diklat Ragunan, anak-anak tampil bagus meski kebobolan dua gol lebih dulu. Namun, respons lima gol di babak kedua adalah hal yang sangat baik. Sementara di laga terakhir menghadapi Topskor, ada hal positif yang diperlihatkan oleh anak-anak,” lanjutnya.

Dengan ini, pemusatan latihan ketiga berakhir. Timnas U-16 akan kembali melakukan pemusatan latihan lanjutan. Menurut Fakhri, dia masih mencari pemain baru lagi. “Pemusatan latihan berikutnya di bulan Juni, saya berharap pemain bisa menjaga kondisinya, apalagi bulan itu masuk Ramadhan dimana mereka yang muslim berpuasa. Semoga saat TC mereka bisa dalam kondisi terbaiknya. Dan kemungkinan saya akan mencari pemain baru di sektor penjaga gawang dan pemain bertahan. Tadi saya melihat penjaga gawang lawan bermain dengan baik, mungkin akan saya panggil di TC berikutnya. Kami ingin adanya kompetisi dan variasi di tim ini,” tutup Fakhri.

Daftar Susunan Pemain Timnas U-16
Ahludz Dzikri; Nadief Girasta, Surya Nata, Fadillah Nur, Yudha Febrian; Andre Oktaviansyah, M. Talaohu, Hamsa Lestaluhu; Fajar Fathurahman, Amirudin Bagus, Yadi Mulyadi