Kode Disiplin PSSI 2018 Resmi Berlaku

PSSI telah merampungkan dan menetapkan Kode Disiplin PSSI 2018 yang menjadi landasan untuk setiap pertandingan dan kompetisi resmi di Indonesia. Dengan penetapan Kode disiplin 2018 ini, secara otomatis menggantikan Kode Disiplin PSSI 2014.

“Kode Disiplin PSSI 2018 mulai berlaku sejak ditetapkan oleh Koimite Eksekutif PSSI yakni pada tanggal 21 Maret 2018.,” kata Head of Football Administration and Governance PSSI, Priyanka L. Tobing.

Kode disiplin PSSI ini ditetapkan dan diberlakukan dengan tujuan utama untuk mengatur dan menjelaskan jenis-jenis pelanggaran disiplin, serta sanksi yang dapat dikenakan agar pertandingan dan kompetisi yang berjalan di bawah kewenangan PSSI dapat berjalan sesuai dengan aturan permainan (Laws of the Game) yang ditetapkan FIFA, adil dan sportif.

Menurut Priyanka, latar belakang penyusunan Kode Disiplin 2018 ini adalah karena PSSI ingin meningkatkan aspek ketertiban, kenyamanan, integritas dan kualitas penyelenggaraan pertandingan dan kompetisi resmi agar dapat semakin berkesesuaian dengan perkembangan dan dinamika sepak bola dunia.

Berlakunya Kode Disiplin 2018 dalam momentum yang cukup baik mengingat kompetisi level tertinggi di tanah air yakni Liga 1 baru dimulai pada Jumat 23 Maret 2018 ini. Liga 1 musim 2018 ini dibuka dengan pertandingan tunggal antara juara bertahan Bhayangkara FC melawan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Kode Displin PSSI adalah satu dari sekian banyak pekerjaan rumah yang sudah dituntaskan. Sebelumnya, PSSI juga sudah menyelesaikan perbaikan statuta PSSI pada bulan Januari. Kemudian, regulasi kompetisi Liga 1, 2 dan 3 serta Soeratin U17, U15 dan U13 juga sudah dirampungkan. Saat ini, regulasi keanggotaan, pemain, pelatih dan wasit juga sedang disusun.

“Kami memang terus bekerja dan berupaya keras untuk memperbaiki football governance dan organisasi kita,” kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria menjelaskan.